Dalam keadaan normal tubuh kita mendapatkan energi dan nutrisi yang berasal dari luar tubuh, melalui makanan, minuman dan radiasi.
bagaimana ketika kita sedang puasa disiang hari ?
ketika kita puasa disiang hari, dimana tidak ada asupan makanan aktifitas akan membakar energi hingga habis.pertama - tama energi diperoleh dari glukosa hasil makan (sahur) setelah habis energi diperoleh dari glikogen dalam darah. bila kandungan glikogen berkurang baru otak menyatakan lapar dan otak menyuruh kita makan. bila kita sedang berpuasa otak akan menghidupkan program autolisis.
semua makhluk bumi (ular, sapi, ulat, jerapah, gajah, lebah dan semua makhluk hidup lainnya) dibekali dengan sistem (fitrah) autolisis yang khas. secara sederhana autolisis adalah sistem automatisasi dalam tubuh yang memformat ulang kondisi tubuh kekondisi ideal.
Apa yang terjadi pada Autolisis (pada manusia) ?
ketika autolisis siaktifkan maka ia segera beraksi :
dengan demikian autolisis akan menghilangkan sel -sel rusak, mati dan benjolan tumor serta timbunan lemak yang sering menjadi sarang zat beracun. sel - sel liar dan lemak yang telah dihancurkan akan dibawa kehati. saat kita puasa hati tidak disibukkan oleh makanan hasil serapan dari usus. oleh karena itu hati akan bekerja penuh menyaring racun - racun hasil autolisis. yang selanjutnya racun akan dibuang keluar tubuh , disinilah proses detoksifikasi (penghilangan racun ) terjadi. lalu darah akan dipenuhi dengan energi dan nutrisi yang sehat dan berkualitas tinggi. sehingga penggantian sel mati, perbaikan sel rusak, dan pembentukan sel baru terjadi dengan kualitas prima. tubuh kita segera memiliki sel - sel baru dengan kualitas fitrah, sehat dan berfungsi baik kembali.
ketika kita berpuasa energi yang dihemat dari sistem pencernaan akan digunakan untuk aktifitas sistem kekebalan tubuh dan proses berpikir oleh otak. oleh karena itu dengan puasa penyakit lebih mudah disembuhkan dan dengan puasa kita lebih mudah menerima pelajaran maupun saat berpikir.
Autolisis hanya terjadi dengan niat. Autolisis hanya akan aktif bila kadar glikogen darah berkurang dan otak menyimpulkan kita lapar dan harus makan dan kita berniat tidak makan alias berpuasa.
Autolisis tidak akan terjadi ketika tidak ada niat berpuasa. Saat kita lapar otak memerintahkan organ organ pencernaan bersiap - siap maka liur, lambung, hati , usus ramai ramai mengeluarkan enzim dan beraktifitas. bila tidak ada makanan masuk maka lambung dan usus akan sakit kita akan terkena maaf atau radang usus.
saat puasa kendalikan emosi. emosi berlebihan akan menguras energi, otak akan menyerap energi cukup besar. otak juga akan memerintahkan jantung untuk berdetak lebih cepat sehingga semakin banyak energi terkuras.
emosi negatif akan membawa kita pada kondisi stres, yaitu kondisi emosi yang biasanya terjadi karena stimulus dari luar diri kita. yang kemudian disambut dengan respons yang tidak menyeimbangi stimulus tersebut. sehingga kondisi otak akan terganggu. stress menyebabkan otak mengkonsumsi energi dalam jumlah banyak. oleh karena itu sudah selayaknya saat puasa kita tidak menggumbar emosi negatif seperti marah, iri, dengki , sombong takut dll. hadapi hal kurang menyenangkan dengan sabar. tumbuh dan tebarkan emosi positif seperti tersenyum, optimis, membantu orang lain, melakukan amal kebaikan, bersedekah dll.
euphoria sebagai ekspresi kegembiraan yang diungkapkan secara berlebihan, juga menyedot energi. sebaiknya hadapi semua hal yang menyenangkan dengan bersyukur.
Allah tidak butuh apa-apa dari makhluk , tetapi Allah memberi petunjuk kepada makhluk agar kehidupan makhluk penuh nikmat.
Sang Pencipta Alam semesta mencintai makhluk yang berserah diri pada yang telah ditetapkan-Nya serta mengikuti petunjuk-Nya.
Saudaraku.... semoga puasa menjadi bulan TRAINING dan THERAPY DIRI (FISIK, PSIKOLOGIS dan SPIRITUAL).
Puasa adalah proses untuk menjadi....................... ???
bagaimana ketika kita sedang puasa disiang hari ?
ketika kita puasa disiang hari, dimana tidak ada asupan makanan aktifitas akan membakar energi hingga habis.pertama - tama energi diperoleh dari glukosa hasil makan (sahur) setelah habis energi diperoleh dari glikogen dalam darah. bila kandungan glikogen berkurang baru otak menyatakan lapar dan otak menyuruh kita makan. bila kita sedang berpuasa otak akan menghidupkan program autolisis.
semua makhluk bumi (ular, sapi, ulat, jerapah, gajah, lebah dan semua makhluk hidup lainnya) dibekali dengan sistem (fitrah) autolisis yang khas. secara sederhana autolisis adalah sistem automatisasi dalam tubuh yang memformat ulang kondisi tubuh kekondisi ideal.
Apa yang terjadi pada Autolisis (pada manusia) ?
ketika autolisis siaktifkan maka ia segera beraksi :
- autolisis akan mencari data base rancangan dasar (fitrah) manusia. secara keseluruhan ada sekitar 50 triliun sel penyusun tubuh yang terdiri dari sekitar 200 jenis sel. autolisis berbekal data detail setiap tubuh.
- autolisis mengerti bagaimana seharusnya kondisi sehat dari setiap jenis sel. dibagian tubuh mana seharusnya sel itu berada, berapa banyak jumlah tiap jenis sel yang ideal bagi tubuh. selanjutnya ia akan menghampiri sel - sel liar yang tidak terdapat dalam daftar fitrah. mengubah asam amino dan laktat menjadi gula.
dengan demikian autolisis akan menghilangkan sel -sel rusak, mati dan benjolan tumor serta timbunan lemak yang sering menjadi sarang zat beracun. sel - sel liar dan lemak yang telah dihancurkan akan dibawa kehati. saat kita puasa hati tidak disibukkan oleh makanan hasil serapan dari usus. oleh karena itu hati akan bekerja penuh menyaring racun - racun hasil autolisis. yang selanjutnya racun akan dibuang keluar tubuh , disinilah proses detoksifikasi (penghilangan racun ) terjadi. lalu darah akan dipenuhi dengan energi dan nutrisi yang sehat dan berkualitas tinggi. sehingga penggantian sel mati, perbaikan sel rusak, dan pembentukan sel baru terjadi dengan kualitas prima. tubuh kita segera memiliki sel - sel baru dengan kualitas fitrah, sehat dan berfungsi baik kembali.
ketika kita berpuasa energi yang dihemat dari sistem pencernaan akan digunakan untuk aktifitas sistem kekebalan tubuh dan proses berpikir oleh otak. oleh karena itu dengan puasa penyakit lebih mudah disembuhkan dan dengan puasa kita lebih mudah menerima pelajaran maupun saat berpikir.
Autolisis hanya terjadi dengan niat. Autolisis hanya akan aktif bila kadar glikogen darah berkurang dan otak menyimpulkan kita lapar dan harus makan dan kita berniat tidak makan alias berpuasa.
Autolisis tidak akan terjadi ketika tidak ada niat berpuasa. Saat kita lapar otak memerintahkan organ organ pencernaan bersiap - siap maka liur, lambung, hati , usus ramai ramai mengeluarkan enzim dan beraktifitas. bila tidak ada makanan masuk maka lambung dan usus akan sakit kita akan terkena maaf atau radang usus.
saat puasa kendalikan emosi. emosi berlebihan akan menguras energi, otak akan menyerap energi cukup besar. otak juga akan memerintahkan jantung untuk berdetak lebih cepat sehingga semakin banyak energi terkuras.
emosi negatif akan membawa kita pada kondisi stres, yaitu kondisi emosi yang biasanya terjadi karena stimulus dari luar diri kita. yang kemudian disambut dengan respons yang tidak menyeimbangi stimulus tersebut. sehingga kondisi otak akan terganggu. stress menyebabkan otak mengkonsumsi energi dalam jumlah banyak. oleh karena itu sudah selayaknya saat puasa kita tidak menggumbar emosi negatif seperti marah, iri, dengki , sombong takut dll. hadapi hal kurang menyenangkan dengan sabar. tumbuh dan tebarkan emosi positif seperti tersenyum, optimis, membantu orang lain, melakukan amal kebaikan, bersedekah dll.
euphoria sebagai ekspresi kegembiraan yang diungkapkan secara berlebihan, juga menyedot energi. sebaiknya hadapi semua hal yang menyenangkan dengan bersyukur.
Allah tidak butuh apa-apa dari makhluk , tetapi Allah memberi petunjuk kepada makhluk agar kehidupan makhluk penuh nikmat.
Sang Pencipta Alam semesta mencintai makhluk yang berserah diri pada yang telah ditetapkan-Nya serta mengikuti petunjuk-Nya.
Saudaraku.... semoga puasa menjadi bulan TRAINING dan THERAPY DIRI (FISIK, PSIKOLOGIS dan SPIRITUAL).
Puasa adalah proses untuk menjadi....................... ???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar